Nama : Septian Ibnu Rosadi
Prodi : Sistem Informasi
NIM : 233100380
Matkul : Basis Data
Dosen : Bapak Tri Rochmadi, S.Kom., M.Kom.
TRIGGER
Trigger digunakan untuk memanggil satu atau beberapa perintah SQL secara otomatis sebelum atau sesudah terjadi proses INSERT, UPDATE atau DELETE dari suatu tabel.
Trigger sering digunakan, antara lain untuk:
• Melakukan update data otomatis jika terjadi perubahan. Contohnya adalah dalam sistem penjualan, jika dientri barang baru maka stock akan bertambah secara otomatis.
• Trigger dapat digunakan untuk mengimplementasikan suatu sistem log. Setiap terjadi perubahan, secara otomatis akan menyimpan ke tabel log.
• Trigger dapat digunakan untuk melakukan validasi dan verifikasi data sebelum data tersebut disimpan.
Membuat Trigger Baru
Berikut ini bentuk umum perintah untuk membuat trigger:
CREATE TRIGGER name [BEFORE|AFTER] [INSERT|UPDATE|DELETE] ON tablename FOR EACH ROW statement ,
dimana BEFORE | AFTER digunakan untuk menentukan kapan proses secara otomatis akan dieksekusi, sebelum atau sesudah proses.
Contoh Latihan Trigger :
- Buat database baru dengan nama penjualan
- Buat table baru dengan nama produk
- Buat table baru dengan nama log_harga
- Buat trigger baru dengan syntax seperti dibawah ini
keterangan :
trigger dengan nama before_produk_update
trigger menggunakan event BEFORE UPDATE
Query SQL untuk melakukan insert data ke tabel log_harga
Masukkan beberapa record ke tabel produk.
INSERT INTO produk VALUES ('ATK001','PENSIL',12000);
INSERT INTO produk VALUES ('ATK002','PENGHAPUS',8000);
- Update harga produk
- Pada tabel log_harga tambahkan field:
nm_produk_baru dengan tipe data varchar (100)
nm_produk_lama dengan tipe data varchar (100)
- Uji cobakan trigger yang dibuat dengan update:
VIEW
View dapat didefinisikan sebagai tabel maya (virtual) atau logical yang terdiri dari himpunan hasil query. Tidak seperti pada umumnya tabel di dalam basis data relasional, view bukanlah bagian dari skema fisik. View bersifat dinamis, ia mengandung data dari tabel yang direpresentasikannya. Dengan demikian, ketika tabel yang menjadi sumber datanya berubah, data di view juga akan berubah.
- Buat database baru dengan nama bebas
- Buatlah tabel-tabel berikut:
- tabel dosen,
- tabel matakuliah,
- tabel ambil_mk,
- tabel jurusan
simak syntaxnya berikut :
- Masukkan beberapa record ke dalam tabel seperti berikut :
- MEMBUAT VIEW
- Pilih database yang sudah dibuat dan akan di edit
- Pilih tabel mahasiswa
- Klik Create view (di kanan bawah)
- Setelah muncul gambar seperti di atas, kemudian klik [edit]
- Masukkan query seperti dibawah ini;
- Klik 'GO' (di kanan bawah)
- Masuk pada tab view
- Pilih view yang akan di hapus
- Klik DROP
- Pilih view yang akan di hapus
- Klik DROP
VIEW KOMPLEKS
View dapat mendefinisikan suatu pernyataan yang kompleks, misalnya melibatkan fungsi-fungsi agregat,join atau bahkan subquery. Sebagai ilustrasi view berikut melibatkan join untuk mendapatkan matakuliah yang tidak diambil oleh mahasiswa terdaftar.
- Membuat view pada tabel matakuliah dengan nama vJOIN
- Masukkan query seperti di bawah ini :
No comments:
Post a Comment